Indonesia saat ini dikatagorikan sebagai negara berkembang. Keadaan ini sangat disayangkan, karena jumlah penduduk Indonesia yang pada tahun 2011 berdasarkan Wikipedia menduduki posisi ke 4 di dunia, seharusnya bangsa Indonesia dapat memanfaatkan potensi Sumber Daya Manusia yang banyak ini untuk dapat memajukan Indonesia.
Namun, sebenarnya masih ada harapan untuk Indonesia agar dapat tumbuh menjadi negara maju. Salah satu harapan saya untuk Indonesia saat ini, yaitu manajemen transportasi umum yang sesuai, proporsional dengan kebutuhan masyarakat Indonesia saat ini. ibukota Indonesia yaitu Jakarta, di kota ini pusat pemerintahan berlangsung, dan sebagai ibukota negara Indonesia, wajar saja jika kemajuan industri terjadi begitu pesat di kota ini. Namun, kemajuan industri ini sepertinya kurang diimbangi dengan kenyaman dan kemudahan trasportasi umum. Belum lagi masalah kemacetan di jalan raya yang tentunya memberikan dampak kerugian bagi masayarakat Jakarta yang setiap hari harus berkutat dengan kemacetan ini.
Manajemen transportasi umum menjadi salah satu hal yang bisa dilakukan untuk mengatasi masalah kemacetan di kota Jakarta saat ini.
 |
| Bus Trans Jakarta |
Selain bus Trans Jakarta, akan lebih baik jika di Jakarta kita bisa menemukan transportasi umum lainnya. Contohnya di Jerman, negara ini merupakan salah satu negara yang memiliki transportasi terbaik di dunia selain Jepang dan Singapura. Disana, ada dua jenis kendaraan umum darat, yaitu angkutan jarak jauh (Fernverkehr) dan angkutan jarak dekat (Nahvehrker).
Pola angkutan jarak jauh menggunakan kereta dan dikelola oleh perusahan negara bernama Deutche Bahn.
Sedangkan pola angkutan jarak dekat merupakan gabungan dari bus, trem
dan kereta dan dikelola oleh perusahaan transportasi daerah. Perusahaan
pengelola tersebut memiliki kewenangan untuk menentukan jadwal, tarif
dan rute di wilayahnya masing-masing.
 | |||
| Transportasi Trem di Jerman |
 | ||||||||
| Subway di Jerman |
Di Jerman, pengoperasian angkutan umum ini diatur dengan begitu apik. Untuk mewujudkan mutu pelayanan yang merata, perusahaan pengelola
menerapkan strategi “satu jadwal, satu tarif, satu karcis”. Biasanya
perusahaan transportasi di beberapa kota terdekat akan membuat
kesepakatan untuk bersama-sama menerapkan strategi tersebut sehingga
sebuah karcis tidak hanya berlaku dalam satu kota saja tetapi juga di
daerah sekitarnya.
Satu jadwal artinya perjalanan setiap pola angkutan sepanjang rute
sudah terjadwalkan. Angkutan hanya boleh berhenti pada halte atau tempat
pemberhentian yang telah ditentukan dan sesuai waktu yang dijadwalkan.
Jadwal tersebut ditempel pada setiap halte sehingga pengguna angkutan
dapat membacanya setiap saat.
Selain itu, jadwal tersebut dapat dilihat melalui internet sehingga
memungkinkan pengguna angkutan umum membuat rencana perjalanan
sebelumnya. Sedangkan satu tarif artinya semua jenis angkutan memiliki
tarif yang sama. Besarnya tarif tidak didasarkan pada jenis pola
angkutan melainkan tergantung dari jarak yang ditempuh. Dengan demikian
penumpang dapat memilih jenis angkutan (bus, tram atau kereta) yang
disukai atau yang tercepat mencapai tujuan.
Jika di Indonesia khususnya di Jakarta, diterapkan manajemen transportasi seperti di Jerman, masyarakat akan lebih mudah untuk menenentukan transportasi umum yang sesuai dengan tujuannya, dan yang lebih penting lagi, masalah kemacetan akan berkurang, karena dengan pilihan transportasi yang variatif seperti di Jerman, masyarakat akan lebih mempertimbangkan lagi untuk menggunakan kendaraan pribadi.
Saya ambil contoh lagi dari Jerman, disana harga bahan bakar bensin cukup mahal, di Jerman sendiri, pada tanggal 21 Feb 2012 harga bensin mencapai 1,68
Euro per liternya. Apabila 1 Euro serata dengan 11.800 rupiah, maka
harga bensin pada waktu itu adalah 19.824 rupiah. Itu sebabnya penduduk Jerman memang sedikit yang memiliki kendaraan pribadi seperti mobil ataupun motor, sehingga keberadaan transportasi umum begitu penting peranannya utuk masyarakat disana.
Tak ada salahnya untuk berharap, seperti definisi harapan yaitu harapan berasal dari kata harap yang berarti keinginan agar sesuatu yang diinginkan dapat terjadi. Dengan demikian harapan menyangkut masa depan. Harapan dan kerja dengan ketekunan adalah hal yang perlu dilakukan untuk mewujudkan harapan.Untuk itu, harapan itu penting dimiliki oleh kita sabagai individu dan juga sebagai masyarakat Indonesia. Tujuannya tentu saja agar dapat mencapai kemajuan di masa depan. Amin, Insya Allah :)
Referensi:
No comments:
Post a Comment